Indonesian English

Persistent WINDS, mainly in the lower ATMOSPHERE, which blow over vast regions from a subtropi­cal ANTICYCLONE toward the equatorial regions. The predominant directions of the trade winds are from NE in the northern hemisphere and from SE in the southern hemisphere.

ANGIN yang kuat, utamanya di ATMOSFER bawah, yang berhembus di daerah yang luas dari ANTICYCLONE subtropis terhadap daerah ekuator. Arah yang dominan dari angina pasat dari NE di belahan bumi utara dan dari SE di belahan bumi selatan.

An area within defined limits in which one-way traffic is established. Natural obstacles, including those forming separation zones, may consti­tute a boundary.

Area dalam batas yang ditentukan yang mana lalu lintas satu arah dibangun. Rintangan alami, termasuk membentuk zona pemisah, dapat merupakan suatu batas.

Area dalam batas yang ditentukan yang mana lalu lintas satu arah dibangun. Rintangan alami, termasuk membentuk zona pemisah, dapat merupakan suatu batas.

Skema yang bertujuan untuk mengurangi risiko tabrakan dalam di area ramai dengan memisahkan lalu lintas yang bergerak berlawanan, hampir berlawanan arah.

The curved path of something hurtling through space. In METEOROLOGY, curve traced by the successive positi­ons of a moving particle of air. Curve traced by the successive positions of the centre of a selected synop­tic system, such as a DEPRESSION. In OCEANOGRAPHY, the path followed by moving water particles. In electronics the path followed by electrons emana­ting from the cathode as in an electron tube.

Jalur melengkung untuk meluncur melalui udara.Dalam METEOROLOGI, kurva yang dicatat dengan posisi berturut-turut dari partikel yang bergerak di udara. Kurva yang dicatat oleh posisi berturut-turut dari pusat sistem sipnotik terpilih, seperti PENURUNAN.Dalam OSEANOGRAFI, jalur yang diikuti dengan menggerakkan partikel air.Dalam elektronik, jalur yang diikuti oleh elektron yang berasal dari katoda seperti dalam tabung elektron.

A TRANSDUCER that depends for its operation on the interac­tion between the magne­tiza­tion and the deformation of a material having magnetostric­tive properties.

In PHOTO­GRAMMETRY, the process of projecting a PHOTOGRAPH (mathematically, graphically, or photographically) from its plane onto another plane by translation, rotation, and/or scale change. The projection is made onto a plane deter­mined by the angular rela­tions of the camera axes and not necessa­rily onto a horizontal plane. See also RECTIFICATION.

Dalam FOTOGRAMETRI, proses memproyeksi FOTO (secara matematika, grais, atau fotografis) dari bidangnya ke bidang lain dengan menerjemahkan, rotasi, dan/atau perubahan skala. Proyeksi dibuat di bidang yang ditentukan oleh relasi sudut sumbu kamera dan tidak pada bidang horisontal. Lihat juga PEMBETULAN.

A specially designed projection printer of fixed geometry used for transforming the oblique components of a coupled camera installation, a MULTIPLE-LENS CAMERA, or a panoramic camera onto a plane perpendicular to the axis of the system.

printer proyeksi geometri tetap yang dibuat khusus yang digunakan untuk mengubah komponen yang miring dari pemasangan kamera ganda, KAMERA LENSA GANDA, atau kamera panorama ke bidang yang tegak lurus dengan sumbu sistem.

An area designated for transfer of cargo from one vessel to another sometimes in order to reduce a vessel’s DRAUGHT. Also called cargo transfer area or cargo transhipment area.

Area yang ditujukan untuk transfer kargo dari satu kapal ke kapal lainnya untuk mengurangi kekeringan kapal yang lebih besar. Disebut juga area transfer kargo.

In ASTRONOMY, the apparent passage of a STAR or other CELESTIAL BODY across a defined line of the CELESTIAL SPHERE, as a MERIDIAN, PRIME VERTICAL, or ALMUCANTAR. When no line is specified, a transit across the MERIDIAN is usually intended. See MERIDIAN TRANSIT. The apparent passage of a STAR or other CELESTIAL BODY across a line in the RETICLE of a TELESCOPE, or some LINE OF SIGHT. The apparent passage of a smaller CELESTIAL BODY across the disk of a larger CELES­TIAL BODY. A surveying instrument composed of a HORIZONTAL CIRCLE graduated in circular measure and an ALIDADE with a TELESCOPE which can be reversed in its supports without being lifted therefrom. Also, the act of making such a reversal. A THEODOLITE having a TELESCO­PE that can be transited in its supports is a transit, and is sometimes termed a transit theodolite. All modern THEODOLITES are transits. An astronomical instrument having a TELESCOPE which can be so adjusted in position that the LINE OF SIGHT may be made to define a VERTICAL CIRCLE. A transit used in astronomical work is usually termed either an astro­nomic­(al) transit or a transit instrument. In NAVIGATION, the position of two distant, fixed objects when they are in line to an observer; the line passing through them and the observer being a LINE OF POSITION. See also RANGE.

Dalam ASTRONOMI, jalur BINTANG atau BENDA LANGIT lainnya melintasi garis BOLA LANGIT, seperti MERIDIAN, VERTIKAL UTAMA, atau ALMUCANTAR. Saat tidak ada garis yang ditetapkan, transit lewat MERIDIAN biasanya diharapkan. Lihat TRANSIT MERIDIAN. Jalur BINTANG atau BENDA LANGIT lainnya melewati garis di RETICLE TELESKOP, atau beberapa GARIS PANDANG. Jalur BENDA LANGIT yang lebih kecil melintasi disk BENDA LANGIT yang lebih besar.Instrumen survei yang terbuat dari LINGKARAN HORISONTAL yang diukur di ukuran lingkaran dan ALIDADE dengan TELESKOP yang dapat dibaik di penyokongnya tanpa diangkat dari sana. Juga, tindakan tersebut menyebabkan pembalikan. TEODOLIT yang memiliki TELESKOP yang dapat ditransit di penyokongnya, dan disebut theodolite transit. Semua THEODOLIT modern merupakan transit. Alat astonoms yang memiliki TELESKOP yang dapat disesuaikan dalam posisi bahwa GARIS PANDANG dapat dibuat untuk menentukan LINGKARAN VERTIKAL. Transit yang digunakan dalam pekerjaan astronomis biasanya dinamakan transit astronomis atau alat transitDalam NAVIGASI, possi dua obyek tetap yang jauh saat mereka berada dalam satu garis dengan pengamat; garis yang melalui mereka dan pengamat menjadi GARIS POSISI. Lihat juga JARAK.

A precise astronomic TRANSIT or THEODOLITE in which the light passing through the OBJECTIVE LENS is reflected through a right angle by a prism placed in the HORIZONTAL AXIS. This hollow axis is continued beyond the supports, and the EYEPIECE is fitted at one end.

TRANSIT astonomis atau THEODOLIT yang mana cahaya melintasi LENSA OBYEKTF dipantulkan melalui sudut yang benar oleh prisma yang diletakkan di SUMBU HORISONTAL. Sumbu cekung ini dilanjutkan di luar penyokong, dan LENSA MATA dipaskan di satu sisi.