2. Indonesian
  3. Indonesian

Indonesian

Page settings

Appearance

Here you can select the number of cards to be placed in a row for each of supported screen resolutions. Your current resolution is highlighted in this way.

Page size

Total record count: 6216.

Cancel Save changes
Refresh
Export
Ind ID Term Definition
1041
konvergensi dari meridian
Persatuan bersudut dari MERIDIAN GEOGRAFIK dalam melewati KHATULISTIWA ke KUTUB. Perbedaan antara dua sudut yang dibentuk oleh persimpangan LINGKARAN... more
Persatuan bersudut dari MERIDIAN GEOGRAFIK dalam melewati KHATULISTIWA ke KUTUB. Perbedaan antara dua sudut yang dibentuk oleh persimpangan LINGKARAN BESAR dengan dua MERIDIAN. Perbedaan antara BANTALAN TIMBAL BALIK dari dua titik. Pada titik PROYEKSI kartografik mana pun, susdut antara MERIDIAN, sebagaimana direpresentasikan pada bidang PROYEKSI dan KISI-KISI yang sedang digunakan, dan garis KISI-KISI UTARA.
1042
zona konvergensi
Dalam OSEANOGRAFI, daerah KONVERGENSI. Daerah di SAMUDERA dalam dimana SINAR SUARA, dibiaskan dari KEDALAMAN, sampai pada permukaan interval berturuta... more
Dalam OSEANOGRAFI, daerah KONVERGENSI. Daerah di SAMUDERA dalam dimana SINAR SUARA, dibiaskan dari KEDALAMAN, sampai pada permukaan interval berturutan sebesar 30 hingga 35 MIL BAHARI.
1043
konversi
Penentuan dari arah garis rhumb dari satu titik dari yang lainnya ketika awal lingkaran besar diketahui, atau sebaliknya.
1044
sudut konversi
Lihat KOREKSI LENGKUNGAN KE AKORD.
1045
faktor konversi
Faktor dimana nilai numerik yang dibuat dalam satu sistem unit harus dikalikan untuk sampai pada nilai numerik di sistem unit lain.
1046
skala konversi
Sebuah SKALA untuk konversi unit satu pengukuran ke unit pengukuran lain yang sama. Lihat NOMOGRAM.
1047
tabel konversi
Sebuah TABEL untuk konversi unit satu pengukuran ke unit pengukuran lain yang sama. Lihat NOMOGRAM.
1048
sumbu koordinat
Lihat KOORDINAT: PERSEGI PANJANG BIDANG.
1049
waktu universal yang terkoordinasi (UTC)
Lihat WAKTU UNIVERSAL YANG TERKOORDINASI.
1050
koordinat
kuantitas linier atau sudut yang menunjuk POSISI suatu titik dalam hubungannya dengan sistem referensi yang diberikan.
1051
koordinat: angkasa
Rangkaian KOORDINAT apa pun yang digunakan untuk menentukan sebuah titik RUANG ANGKASA. HORIZON, KHATULISTIWA ANGKASA, dan SISTEM EKLIPTIKA dari koord... more
Rangkaian KOORDINAT apa pun yang digunakan untuk menentukan sebuah titik RUANG ANGKASA. HORIZON, KHATULISTIWA ANGKASA, dan SISTEM EKLIPTIKA dari koordinat angkasa berdasar pada KHATULISTIWA ANGKASA dan EKLIPTIKA secara berurutan, sebagai LINGKARAN BESAR UTAMA.
1052
koordinat: salah
KOORDINAT KISI-KIS yang didapatkan dengan menambahkan kuantitas numerik yang tetap kepada seluruh nilai-nilai kisi-kisi. Kuantitas ini sangat besar se... more
KOORDINAT KISI-KIS yang didapatkan dengan menambahkan kuantitas numerik yang tetap kepada seluruh nilai-nilai kisi-kisi. Kuantitas ini sangat besar sehingga tidak ada koordinat salah yang dihasilkan yang negative. Prosedur seperti itu mengenalkan asal yang salah terhadap ASAL selatan dan barat yang sebenarnya. Lihat KOORDINAT: ASAL DARI.
1053
koordinat: geosentris
KOORDINAT yang menentukan POSISI dari sebuah titik yang berkenaan dengan BUMI. Lihat GARIS LINTANG: GEOSENTRIS. Istilah ‘garis lintang geosentris’... more
KOORDINAT yang menentukan POSISI dari sebuah titik yang berkenaan dengan BUMI. Lihat GARIS LINTANG: GEOSENTRIS. Istilah ‘garis lintang geosentris’ tidak pernah digunakan, karena kuantitas dimana ia akan menunjuk sama dengan GARIS BUJUR GEODETIK.
1054
koordinat: geodetik
Kuantitas yang menentukan POSISI horizontal dari sebuah titik dalam BOLA REFERENSI yang berhubungan dengan bidang-bidang KHATULISTIWA GEODETIK dan seb... more
Kuantitas yang menentukan POSISI horizontal dari sebuah titik dalam BOLA REFERENSI yang berhubungan dengan bidang-bidang KHATULISTIWA GEODETIK dan sebuah MERIDIAN GEODETIK yang dipilih. Lihat GARIS LINTANG: GEODETIK dan GARIS BUJUR: GEODETIK.
1055
koordinat: geographikal
Sebuah sistem dari KOORDINAT BINTANG untuk mendefinisikan POSISI dari titik-titik di BUMI.
1056
koordinat: kisi-kisi
Sebuah bidang sistem koordinat persegi panjang yang berdasarkan pada, dan disesuaikan secara matematika sterhadap, sebuah PROYEKSI PETA, sehingga POSI... more
Sebuah bidang sistem koordinat persegi panjang yang berdasarkan pada, dan disesuaikan secara matematika sterhadap, sebuah PROYEKSI PETA, sehingga POSISI GEOGRAFIK dalam hal GARIS LINTANG dan GARIS BUJUR dapat diubah ke dalam KOORDINAT BIDANG, dan penghitungan yang berhubungan dengan mereka dibuat oleh metode biasa dari SURVEI BIDANG.
1057
koordinat: asal dari
Titik dari persimpangan SUMBU KOORDINAT, dimana KOORDINAT diperhitungkan. Dalam pakta matematis, ASAL ini biasanya diberikan KOORDINAT 0,0; namun dala... more
Titik dari persimpangan SUMBU KOORDINAT, dimana KOORDINAT diperhitungkan. Dalam pakta matematis, ASAL ini biasanya diberikan KOORDINAT 0,0; namun dalam SURVEI, hal ini merupakan praktek standar untuk memberikan ASAL ini, KOORDINAT yang memiliki nilai-nilai numerical besar yang positif, sehingga menghindari penggunaan KOORDINAT negative. Disebut juga dengan titik asal. Lihat KOORDINAT: SALAH.
1058
koordinat: foto
Sebuah sistem KOORDINAT, baik PERSEGI PANJANG atau KUTUB, untuk mendefinisikan POSISI dari sebuah titik pada FOTO.
1059
koordinat: bidang.
Lihat KOORDINAT: BIDANG PERSEGI PANJANG.
1060
koordinat: kutub bidang
Jarak dan ARAH dari sebuah titik tengah dari referensi terhadap sebuah titik yang POSISI-nya ditentukan. Titik referensi diberi istilah KUTUB atau ASA... more
Jarak dan ARAH dari sebuah titik tengah dari referensi terhadap sebuah titik yang POSISI-nya ditentukan. Titik referensi diberi istilah KUTUB atau ASAL; garis (jarak) yang menghubungkan ASAL dengan titik yang POSISI-nya didefinisikan sebagai vektor radius; dan sudut antara garis tetap (SUMBU KUTUB) yang ARAH-nya ditujukan dan vektor radius-nya adalah sudut vektorial.